Dengan Modal 300 Ribu Rupiah, Mas Raka Asal Sleman Sukses Meraih Omset Puluhan Juta dari Usaha Ini

Kisah inspiratif kali ini mengisahkan perjalanan seorang pria yang dikenal dengan sebutan Mas Raka, berasal dari Sleman, Yogyakarta. Dengan modal awal yang terbatas, hanya sebesar 300 ribu rupiah, Mas Raka berhasil mengubah usahanya menjadi bisnis yang menghasilkan puluhan juta rupiah setiap bulannya. Fokus usahanya adalah pada produk makanan ringan, khususnya keripik kentang.

Sebelum memulai usaha ini, Mas Raka memiliki pengalaman bekerja di salah satu perusahaan BUMN kontraktor terbesar di Indonesia. Posisi terakhir yang dipegangnya adalah sebagai manajer keuangan proyek. Namun, pada suatu titik, Mas Raka memutuskan untuk mengundurkan diri dari pekerjaannya tersebut. Keputusan ini diambil saat istrinya tengah hamil.

Setelah resign, Mas Raka mencoba merintis beberapa usaha, tetapi sayangnya, usaha-usaha tersebut tidak berhasil. Dia kemudian mencoba pendekatan baru dengan memproduksi keripik kentang yang diberi merek "Kentunk." Agar produknya memiliki keunikan, Mas Raka memberikan sentuhan cita rasa yang istimewa. Keripik kentang yang diproduksinya memiliki rasa pedas daun jeruk yang khas Indonesia.

Inspirasi untuk usaha Kentunk ini datang dari ibunya yang mahir dalam membuat keripik kentang lezat. Dengan modal awal sebesar 300 ribu rupiah, Mas Raka mencoba memproduksi keripik tersebut dengan menggunakan peralatan seadanya di rumahnya.

Untuk memasarkan produknya, Mas Raka pertama-tama mencoba menjualnya kepada anggota keluarga, teman-teman dekat, dan kenalannya. Ibu Mas Raka bahkan menjadi pelanggan pertama produk Kentunk. Dengan usaha dan ketekunan, Kentunk akhirnya berhasil tumbuh dan menjadi bisnis yang sukses.

Kisah Mas Raka ini mengingatkan kita akan pentingnya ketekunan, kreativitas, dan semangat pantang menyerah dalam menghadapi tantangan dalam berwirausaha. Dengan tekad yang kuat dan upaya yang sungguh-sungguh, seseorang dapat mengubah modal awal yang kecil menjadi kesuksesan besar.

Saat ini, Mas Raka melakukan pemasaran baik offline maupun online. Kentunk aktif dalam memanfaatkan media sosial seperti Instagram, Facebook, TikTok, dan YouTube sebagai sarana untuk memperluas cakupan pasarnya.

Kentunk juga telah menjalin kemitraan yang sukses dengan beberapa distributor besar dan menerima bantuan serta pendampingan melalui berbagai program yang ditujukan untuk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).

Selain itu, dengan tekad dan dedikasi yang tinggi, Kentunk berhasil menarik lebih dari 60 reseller terkemuka di Indonesia dan telah membuka lebih dari 100 titik penjualan di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta. Hal ini menunjukkan kemampuan Mas Raka dalam memperluas jaringan distribusi Kentunk secara signifikan.